JAKARTA WAHDAHEDUMAGZ.COM – Di era informasi yang serba cepat, literasi menjadi keterampilan dasar yang sangat penting. Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), literasi tidak hanya sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup kemampuan berpikir kritis dan memahami informasi dari berbagai sumber. Literasi berperan penting dalam membangun pemahaman, mengembangkan potensi diri, dan berpartisipasi aktif dalam kehidupan sosial.
Apa Itu Literasi?
Kemendikbud mendefinisikan literasi sebagai kemampuan untuk berpikir, membaca, menulis, dan memahami informasi dari beragam sumber. Literasi juga melibatkan proses pencarian, pengolahan, analisis, serta penggunaan informasi dalam berbagai bentuk—baik teks, visual, maupun digital—untuk mencapai tujuan dan meningkatkan kualitas hidup.
Enam Jenis Literasi Dasar
Kemendikbud mengidentifikasi enam jenis literasi dasar yang saling berkaitan dan penting dikuasai oleh setiap individu:
- Literasi Baca Tulis
Kemampuan memahami dan menginterpretasikan isi teks tertulis, baik yang tersurat maupun tersirat. - Literasi Numerasi
Kemampuan menggunakan angka dan simbol matematika untuk memecahkan masalah praktis dan menganalisis data kuantitatif. - Literasi Sains
Kemampuan memahami fenomena alam dan sosial, serta menggunakan pengetahuan ilmiah secara kritis dan reflektif. - Literasi Finansial
Pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola keuangan pribadi, memahami risiko, serta mengambil keputusan finansial yang tepat. - Literasi Digital
Kemampuan menggunakan teknologi dan media digital secara bijak, kreatif, dan bertanggung jawab untuk mengakses, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi. - Literasi Budaya dan Kewargaan
Kemampuan mengenali, memahami, dan menghargai budaya sendiri maupun orang lain, serta kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara.
Tujuan Literasi
Pencapaian literasi memiliki beberapa tujuan utama yang sangat strategis dalam kehidupan individu maupun masyarakat:
- Mengembangkan diri secara sosial, ekonomi, dan budaya.
- Membangun pemahaman yang lebih luas dan mendalam tentang dunia.
- Mendorong partisipasi aktif dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
- Menjadi pembelajar sepanjang hayat yang adaptif dan kritis.
Penutup
Literasi adalah fondasi penting dalam menghadapi tantangan global dan kehidupan modern. Dengan menguasai berbagai bentuk literasi, seseorang tidak hanya dapat meningkatkan kualitas hidupnya, tetapi juga berkontribusi secara positif terhadap masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk terus mengembangkan kemampuan literasi sepanjang hayat.
Sumber :kspstendik.dikdasmen.go.id/
